Penjelasan Lengkap Mengenai Perbedaan Antara Ovipar, Vivipar, dan Ovovivipar
Salah satu ciri makhluk hidup yaitu dapat bereproduksi atau melestarikan keturunannya. Setiap jenis hewan memiliki cara berkembang biaknya masing-masing, seperti kucing yang melahirkan, ayam bertelur, ular yang bertelur dan melahirkan, serta banyak lagi.
Secara umum, perkembangbiakan hewan dibagi menjadi tiga macam. Diantaranya ovipar, vivipar, dan ovovivipar. Untuk bereproduksi, setiap hewan memiliki masa atau fasenya tersendiri dalam satu periode berkembang biak. Salah satu contohnya yaitu kucing yang mengandung selama 58-67 selama megandung hingga melahirkan. Untuk lebih detailnya berikut penjelasan mengenai perbedaan ovipar, vivipar, ovovivipar.
Ovipar
Ovipar merupakan golongan hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Kebanyakan hewan ovipar berjenis unggas dan beberapa reptil. Yang menjadi ciri utama hewan ovipar yaitu tidak terdapat kelenjar grandula mamae seperti yang terdapat pada hewan mamalia. Itu artinya, hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur tidak dapat menyusui anaknya. Ciri-ciri hewan yang berkembang biak dengan cara ovipar adalah sebagai berikut.
- Tidak memiliki daun telinga
- Tidak memiliki kelenjar susu (Grandula mamae) sehingga tidak dapat menyusui anaknya.
- Ada masa induk mengerami dan/atau menjaga telurnya
Ada yang unik dari hewan yang berkembang biak dengan cara ovipar, dimana ada satu hewan yang teridentifikasi sebagai hewan ovipar tetapi memiliki kelenjar susu. Hewan tersebut adalah Platypus yang merupakan endemik dari Australia timur hingga Tasmania. Contoh hewan ovipar lainnya adalah sebagai berikut.
- Ayam
- Berbagai jenis burung
- Ikan
- Katak
- Keong
- dan banyak lagi.
Vivipar
Vivipar merupakan hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan. Pada hewan vivipar, biasanya mengalami proses pembuahan sebelum mengandung hingga akhirnya melahirkan dan secara umum mengandung pada tubuh betinanya.
Ciri umum yang ditemui pada hewan yang berkembang biak dengan cara vivipar yakni memiliki kelenjar susu atau grandula mamae yang dimana berfungsi untuk menghasilkan air susu untuk menyusui anaknya. Selain itu, betikut ciri dari hewan yang berkembang biak dengan cara vivipar.
- Memiliki daun telinga
- Mempunyai kelenjar grandula mamae sehingga disebut hewan mamalia
- Mayoritas hewan mamalia tubuhnya ditutupi oleh rambut
- Mengalami proses mengandung hingga melahirkan di tubuh induknya
Mayoritas hewan vivipar hidup di darat. Namun ada juga hewan vivipar yang hidup di perairan seperti ikan paus yang seluruh hidupnya berada dilautan lepas. Selain ikan paus masih banyak lagi hewan mamalia yang dapat di temukan di lingkungan sehari-hari seperti berikut.
- Kucing
- Anjing
- Tikus
- Kelinci
- Marmut
- dan banyak lagi.
Ovovivipar
Ovovivipar secara singkatnya merupakan jenis hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur dan melahirkan. Bertelur dan melahirkan disini dimana sel telur yang telah dibuahi menetas di saluran oviduk sehingga saat telur kelur tubuh induknya sudah dalam keadaan utuh berbentuk anak.
Jenis hewan ovovivipar mayoritas berasal dari kalangan reptil dan sedikit jenis ikan. Kesan melahirkan pada hewan ovovivipar yaitu dimana saat keluar dari tubuh induknya sudah dalam keadaan anak yang utuh. Contoh hewan yang berkembang biak dengan cara ovovivipar yaitu sebagai berikut.
- Hiu
- Ikan pari
- Ular piton, kobra, dan sanca
- kadal
- dan lainnya.
Kesimpulan
Perbedaan dari hewan ovipar, vivipar, dan ovovivipar yakni pada cara berkembang biak serta morfologi induknya. Pada hewan ovipar berkembang biak dengan cara bertelur dan ciri morfologinya yaitu tidak memiliki daun telinga, tidak memiliki kelenjar susu. Contohnya ayam, burung, kodok, dan sebagainya.
Pada hewan vivipar berkembang biak dengan cara melahirkan dimana induknya mengalami proses mengandung hingga melahirkan. Ciri morfologi dari hewan vivipar yakni memiliki kelenjar susu, tubuh biasanya dilapisi rambut, memiliki daun telinga. Contohnya sapi, kerbau, kucing, harimau, rusa, dan sebagainya. Pada hewan ovovivipar berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan. Hewan ovovivipar kebanyakan berasal dari reptil dan sedikit jenis ikan. Ciri utama hewan ovovivipar adalah reptil yang berjalan merangkak atau menyeret tubuhnya pada ular dan ikan hiu yang berenang di lautan bebas.
Komentar
Posting Komentar